-->

Selasa, 31 Januari 2017

Cuma modal 200 ribu, cowok ini raih untung 35 juta

author photo
NGUPAS - Sukses menjadi pengusaha kini tak kenal batasan usia, bahkan status gender bukan menjadi penghalang bagi siapa saja untuk bisa sukses merintis usaha. Inilah yang dialami oleh Gian Dwi Saputro (26), di usianya yang masih terbilang cukup muda, pemuda dari Tangerang ini bisa sukses mengantongi omzet Rp 35 juta per bulan meski mengawalinya dari usaha modal 200 ribu.

Bermodalkan uang Rp 200 ribu, pengusaha muda yang akrab dipanggil Gian ini mengawali kesuksesan dengan menjadi seorang reseller produk case handphone. “Uang itu saya gunakan untuk mendaftar sebagai reseller, dari sana saya dibimbing oleh mentor saya Rico Huang tentang cara jualan online, teknik marketing seperti mendatangkan traffic, iklan di Facebook, Instagram sampai teknik closing yang baik dan benar,” ungkapnya.

Ketekunan pemuda ini untuk mempelajari seluk beluk pemasaran online pun berbuah manis, akhirnya ia mendapatkan orderan rutin per hari setelah mengikuti bimbingan dari sang mentor. “Dulu sehari laku dua casing, sekarang bisa menjual minimal lima sampai dua puluh case per hari. Lama-kelamaan saya mulai berpikir untuk produksi sendiri,” kata Gian.

Memperbesar Keuntungan Dengan Produksi Case HP

Cuma modal 200 ribu, cowok ini raih untung 35 juta

Sampai saat ini dibantu oleh satu orang tenaga admin untuk melayani pesanan customer, sebulan Gian bisa memproduksi minimal 200 case hp dengan harga jual sekitar RP 100 ribu – Rp 150 ribu.

Melihat peluang pasar case handphone kedepan masih sangat bagus, Gian pun semakin bersemangat untuk mulai produksi sendiri. Apalagi untung yang didapatkan bisa semakin besar ketika ia berani produksi case hp sendiri. “Contohnya ketika saya produksi sendiri alhamdulillah profit dari 1 casing hp bisa dapat laba Rp 130 ribu bersih,” imbuhnya sembari tertawa.

Sampai saat ini dibantu oleh satu orang tenaga admin untuk melayani pesanan customer, sebulan Gian bisa memproduksi minimal 200 case hp dengan harga jual sekitar RP 100 ribu – Rp 150 ribu tergantung bahan yang digunakan. Bisa kamu bayangkan berapa banyak keuntungan yang didapatkan Gian dalam sebulan?

“Sampai saat ini kami masih fokus menjual custom case, disana customer bisa request pakai gambar sendiri untuk dicetak gambar yang dia mau di dalam casing. Selain itu customer juga kami kasih 3 pilihan bahan casing dari softcase, hardcase full print, dan hardcase 2D,” jelasnya ketika ditanya tim liputan BisnisUKM.com.

Lewat Promosi Online Jangkau Seluruh Daerah di Nusantara


Elsa Case masih fokus menjual custom case, disana customer bisa request pakai gambar sendiri untuk dicetak gambar yang dia mau di dalam casing. Selain itu customer juga kami kasih 3 pilihan bahan casing dari softcase, hardcase full print, dan hardcase 2D

Sadar modalnya sangat terbatas, Gian pun memilih pemasaran online untuk bisa menjangkau pasar yang lebih luas. Langkah ini memang sangat efektif, hanya dengan aktif di sosial media ia bisa menjangkau konsumen di seluruh Indonesia, bahkan Gian sudah sering kirim custom case hp ke Papua.

“Sampai hari ini, tidak ada kendala berarti yang kami alami. Paling hanya masalah bahan baku yang tidak semua jenis bisa diproduksi pabrik. Untuk mengatasinya ya mengalihkan penjualan casing yang nggak ada bahan bakunya ke mereka yang memakai casing yang kita ada stoknya, dengan cara mentarget orang-orang tertentu yang memakai hp tertentu, hal itu bisa dilakukan di Facebook ads,” tutur Gian.

Diakui pengusaha muda ini, meski dulu hanya dimulai dengan usaha modal 200 ribu, tapi sekarang ini perkembangannya cukup pesat. Apalagi sekarang ini Ia sedang membangun brand “Elsa Case” agar orang lebih akrab dengan produk custom case buatannya.


“Kita terus edukasi toko kita sendiri, dan saya rasa gak ada matinya karena selama orang masih pakai hp pasti dia butuh casing,” ujarnya. Kedepan agar bisnis case hp ini bisa lebih maju lagi, Gian berencana membentuk tim penjualan atau pasukan reseller agar mereka bisa menjualkan produk Elsa case lebih banyak lagi.

Kesuksesan yang diraih Gian di usianya yang masih muda, tentu bisa menjadi inspirasi bagi kita karena sebenarnya siapa saja bisa sukses menjadi pengusaha. Bagi rekan-rekan yang ingin merintis usaha, Gian berpesan bisnis apapun itu harus ada kemauan dan keberanian dari kita sendiri.

“Kalau nggak ada keberanian membuka usaha ya ujung-ujungnya bisnis cuma bisa menjadi ide di atas kertas yang nggak akan tersalurkan selamanya. Gagal coba lagi, gagal coba lagi sampai ketemu kunci sukses yang pas,” pesannya.
bisnisukm.com